Monday, October 1, 2012

Our GIGS These Days.

Apa yang mudah kita temukan ketika konser musik di tanah air belakangan ini? Penonton yang beringas dan mudah tersulut emosinya ketika hanya bersenggolan dengan penonton lainnya? Bukan. Anak-anak dibawah umur yang mengkonsumsi musik dan lirik yang belum cocok untuk mereka? Bukan juga.



Coba perhatikan kerumunan penonton di sebuah konser musik. Banyak dari mereka yang mengacungkan tangannya, tapi bukan untuk mengikuti irama musik ataupun melambai kepada artis yang ada di atas panggung, tapi mereka mengangakat gadget mereka. Mereka sibuk dengan merekam ataupun memotret. Mereka tidak lagi menikmati musiknya, mereka tidak lagi bernyanyi bersama, berdansa, ataupun membuat mosh pit.


Memang sih,  tidak ada yang salah dengan itu semua, tapi kan sayang kalau kita beli tiket mahal tapi tidak untuk menikmati pertunjukkan diatas panggung. Kita hanya sibuk mengarahkan handphone kita. Apalagi kalau jaraknya terlalu jauh dengan stage, hasil rekaman atau potretnya kan juga tidak terlalu bagus untuk dilihat lagi. 


Coba lihat konser musik di Glastonbury ataupun Woodstock Festival, hampir tidak ada penonton yang memotret ataupun merekam pertunjukkan diatas panggung dengan gadget mereka. Mereka menari dan bernyanyi bersama.
Memang sih, saya sendiri belum pernah datang ke dua acara tersebut, tapi paling tidak kan bisa lihat di TV atau YouTube. :D
 


Cuma ajakan, ayo kita bernyanyi bersama, ayo melompat bersama, ayo kita berteriak bersama, ayo kita pompa adrenalin kita. Jangan jadi anti-sosial!



(foto-foto diatas diambil penulis ketika Black Ocean Festival di Surabaya, 29 September 2012)